Sumberdaya Air, Energi, Pertumbuhan Ekonomi, dan Infrastruktur di Sustainable Development Goals Yang wajib Kita Ketahui

Pengetahuan mendasar dari materi Sumberdaya Air, Energi, Pertumbuhan Ekonomi, dan Infrastruktur di Sustainable Development Goals, bahwa setiap masyarakat negeri wajib mempunyai kepahaman seputar pembahasan ekonomi, hal ini dikarenakan dengan kemajuan ekonomi di rumahtangga, masyarakat dan negara itu sendiri, maka belajar ekonomi memang wajib di galakkan sejak dini, sejak masih mengenal bangku pendidikan. Misalnya, karir paling populer yang Bisa dikejar kebanyakan dengan gelar ekonomi. Penelitian yang berbeda cenderung menemukan nilai gaji lulusan ekonomi cukup dibayar dengan bagus. Ini mengajarkan kita bagaimana Tutorial membuat pilihan, yang sangat penting dalam bisnis.

Sumberdaya Air, Energi, Pertumbuhan Ekonomi, dan Infrastruktur di Sustainable Development Goals

Diantara visi-visi yang dipaparkan dalam the Sustainable Development Goals (SDGs), disebutkan antara lain kehendak supaya setiap negara menikmati pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dalam jangka panjang.

Selain itu ada keinginan untuk melihat suatu dunia dimana pola konsumsi dan produksi serta pemanfaatan sumberdaya alam (udara, tanah, air) Bisa digunakan dalam jangka panjang, setelah itu adanya peraturan pemerintah yang bermanfaat untuk pembangunan dengan cara menyeluruh, termasuk pembangunan sosial, perlindungan lingkungan, serta perlawanan terhadap kemiskinan dan kelaparan.

Lebih jauh, muncul pula kehendak dimana setiap pembangunan dan aplikasi teknologi dilakukan dengan memperhatikan lingkungan dan di saat bersamaan setiap individu hidup dalam harmoni dengan alam dan makhluk hidup lainnya (the United Nations, Transforming Our World: The 2030 Agenda For Sustainable Development, The United Nations Summit, 2017).

Berikut merupakan tujuan keenam hingga dengan kesembilan SDGs beserta dengan target-targetnya:

Tujuan Keenam, memastikan ketersediaan dan manajemen berkesinambungan atas air dan sanitasi. Adapun target-targetnya:

• mencapai akses yang setara dan universal atas air minum yang aman dan terjangkau.
• mencapai akses atas kebersihan dan sanitasi yang bagus, serta membagikan perhatian khusus akan kebutuhan kaum perempuan dan pihak yang berada dalam kendala (fisik) tertentu.
• melonjakkan kualitas air dengan mengurangi pencemaran, mengeliminasi bahan kimia beracun, serta mengurangi keberadaan air limbah dan melonjakkan upaya pengolahan ulang (recycling).
• melonjakkan pemanfaatan air dengan cara efisien dan memastikan ketersediaan air bersih guna mencegah terjadinya kelangkaan air, serta mengurangi jumlah populasi yang menderita karena kelangkaan air.
• mengimplementasikan manajemen sumber air dengan cara terintegrasi, termasuk melalui kerjasama antar wilayah.
• melindungi dan memperbarui ekosistem sumber air, termasuk di pegunungan, hutan, sungai, serta danau.
• memperluas kerjasama internasional dalam kaitannya dengan program sanitasi dan sumberdaya air.
• mendukung dan memperkuat partisipasi komunitas lokal dalam melonjakkan manajemen sumberdaya air dan sanitasi.

Tujuan Ketujuh, memastikan akses energi yang terjangkau, bermanfaat, serta berkelanjutan dalam jangka panjang. Berikut target-targetnya:

• memastikan akses sumber energi yang terjangkau dengan cara universal.
• melonjakkan dengan cara substansial atas pemanfaatan energi terbarukan.
• melipatgandakan peningkatan efisiensi energi.
• melonjakkan kerjasama internasional dalam riset untuk energi bersih, termasuk energi terbarukan, efisiensi pemanfaatan energi, dan mempromosikan investasi di infrastruktur energi.
• memperluas infrastruktur dan teknologi terbaru dalam penyediaan energi di negara berkembang, dan lebih khusus lagi di negara yang belum berkembang.

Tujuan Kedelapan, mempromosikan pertumbuhan ekonomi yang terbuka dan berkesinambungan, serta melonjakkan tenaga kerja produktif dan pekerjaan yang layak. Berikut target-targetnya:

• menjaga pertumbuhan ekonomi per kapita sesuai dengan kondisi nasional, serta mencapai pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) setidaknya 7% per tahun di negara-negara belum berkembang.
• mencapai level produktivitas ekonomi yang lebih tinggi melalui diversifikasi, pemanfaatan teknologi, dan inovasi.
• mempromosikan kebijakan pembangunan yang mendukung aktivitas produktif, penciptaan lapangan kerja yang layak, kewirausahaan, kreativitas dan inovasi, serta pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah.
• mempromosikan efisiensi konsumsi dan produksi, mengusahakan pencapaian pertumbuhan ekonomi tanpa merusak lingkungan.
• mencapai level produktivitas maksimal untuk tenaga kerja dan pekerjaan layak untuk perempuan dan laki-laki, termasuk penyandang disabilitas.
• mengurangi proporsi pemuda yang tidak memperoleh pekerjaan, pendidikan, ataupun pelatihan.
• mengambil langkah nyata dalam melindungi dan mengurangi tenaga kerja anak-anak, serta menghapus tenaga kerja paksa dan perdagangan manusia.
• melindungi hak tenaga kerja dan mempromosikan lingkungan kerja yang aman dan kondusif.
• mengimplementasikan kebijakan untuk mempromosikan pariwisata sehingga Bisa menciptakan lapangan kerja baru serta mempromosikan produk dan budaya lokal.
• memperkuat institusi keuangan domestik dalam mendukung jasa layanan perbankan, asuransi, dan jasa keuangan.
• melonjakkan bantuan perdagangan untuk mendukung pembangunan di negara-negara yang belum berkembang.
• mengoperasikan strategi global untuk pekerja-pekerja muda serta melaksanakan Anggaran internasional mengenai ketenagakerjaan sesuai dengan Anggaran dalam organisasi tenaga kerja internasional (the International Labour Organization).

Tujuan Kesembilan, membanguan infrastruktur yang andal, mempromosikan industrialisasi yang terbuka dan berkelanjutan, serta melonjakkan inovasi. Adapun target-targetnya antara lain:

• membangun infrastruktur yang berkualitas, tahan lama, dan berkesinambungan, termasuk infrastruktur regional dan antar batas wilayah, sehingga mampu mendukung pembangunan ekonomi dan manusia.
• mempromosikan industrialisasi yang terbuka dan melonjakkan sumbangan industri dalam penciptaan lapangan kerja, serta sumbangan kepada produk domestik bruto (PDB) sesuai dengan kondisi negara masing-masing.
• melonjakkan akses untuk usaha berskala kecil, khususnya di negara berkembang, terutama dalam memperoleh dana/modal dan jasa finansial lainnya.
• melonjakkan infrastruktur dan industri yang inovatif supaya usaha mereka bertahan dalam jangka panjang sehingga Bisa melonjakkan efisiensi, serta mengupayakan teknologi yang ramah lingkungan.
• melonjakkan riset pengetahuan, melonjakkan kemampuan teknologi dalam sektor industri, mendorong terciptanya inovasi, dan menambah jumlah tenaga kerja dibidang riset dan pengembangan.
• memfasilitasi infrastruktur yang Bisa diandalkan melalui peningkatan kemampuan finansial, dukungan teknologi dan teknis.
• mendukung pengembangan teknologi domestik, riset, dan inovasi di negara berkembang.
• melonjakkan akses kepada teknologi informasi dan komunikasi, serta menghasilkan akses internet dengan cara universal dan terjangkau.

Demikian beberapa tujuan dan target yang hendak diwujudkan dalam dalam SDGs. Kita akan merangkum tujuan-tujuan SDGs lainnya di bahasan selanjutnya. **

Artikel Ekonomi :
SDGs: Persoalan Ketidaksetaraan didalam dan antar Negara, Masalah Perkotaan dan Hunian Layak, serta Pola Konsumsi dan Produksi
Kesehatan sebagai Investasi Pembangunan
Pendidikan dalam Pembangunan
Urban Agriculture: sepenting itukah?

GURU HONORER

Berbagi Ilmu Itu Indah.

Facebook

WhatsApp

Instagram

Bagikan Artikel ini

Subscribe Our Newsletter

Related Posts